KH. Muad Kenang Kealiman KH. Makki dalam Pertemuan Alumni Jabodetabek

Suasana kebersamaan penuh hikmah mewarnai Pertemuan Rutin Alumni Asshomadiyah Wilayah Jabodetabek yang digelar di Pondok Pesantren Al-Fath Jalen, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2025). Dalam kesempatan tersebut, KH. Muad Makki, Pengasuh Ponpes. Asshomadiyah dalam tausiahnya menyampaikan kisah dan kenangan tentang kealiman serta ketokohan almaghfurlah Allahyarham KH. Makki Syarbini, yang juga dikenal sebagai Kiai Makki.

Dalam tausiyahnya, KH. Muad Makki mengisahkan bahwa Kiai Makki merupakan ulama Madura yang dikenal sangat alim dan ahli Al-Qur’an. Keilmuan beliau menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak tokoh nasional, yang jika berkunjung ke Madura hampir selalu menyempatkan diri bersilaturahmi ke kediaman Kiai Makki.

“Setiap tokoh besar yang datang ke Bangkalan hampir pasti mampir ke Abah. Bukan hanya karena hormat, tapi juga karena ilmu atau kealiman beliau,” tutur KH. Muad Makki.

Beberapa tokoh nasional yang pernah bersilaturahmi kepada KH. Makki di antaranya KH. Bisri Syansuri, KH. Wahid Hasyim, KH. Idham Chalid, KH. Saifuddin Zuhri, H. Subhan ZE, Habib Mundzir, Habib Toha, serta tokoh-tokoh besar lainnya dari kalangan ulama, politikus, dan habaib.

Kiai Makki, lanjut KH. Muad, tidak hanya dikenal sebagai sosok guru bagi para santri, melainkan juga sebagai rujukan keilmuan para ulama dari berbagai penjuru. Pondok Pesantren yang beliau dirikan pun dikenal sebagai pusat pencetak hafidz Al-Qur’an, tempat para santri menghafal dan memperdalam ilmu-ilmu keislaman.

Acara ini digelar di Ponpes Al-Fath Jalen, Tambun, Bekasi yang diasuh oleh KH. M. Yasin Nur, Lc. cucu dari KH. Makki. Dalam sambutannya, KH. Yasin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran para alumni serta ulama yang turut mendoakan para muassis pesantren.

“Kami berkomitmen meneruskan perjuangan dan amanah ilmu dari kakek kami, agar semangat keilmuan dan cinta Al-Qur’an terus hidup di tengah masyarakat,” ujarnya.

Pertemuan alumni ini ditutup dengan doa bersama oleh Habib Sholeh al Habsy dari Jakarta dan komitmen untuk menjaga silaturahmi serta memperkuat jaringan dakwah dan pendidikan Islam yang telah diwariskan oleh para ulama terdahulu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *